Exception
Menangani exception
Exception adalah suatu kondisi abnormal yang terjadi ketika
menjalankan program. Exception ini
dipicu oleh Runtime Error, yaitu error yang terjadi saat program
dieksekusi. Karena dalam java segala sesuatu merupakan objek, maka exception juga direpresentasikan
dalam sebuah objek yang menjelaskan tentang exception tersebut. Class Exception mempunyai beberapa sub class yaitu
- ClassNotFoundException,
terjadi bila kita menggunakan class yang tidak ada
- CloneNotSupportedException,
terjadi bila kita mencoba untuk menggandakan suatu class yang tidak
didukung oleh method clone
- RuntimeException
- ArithmeticException,
khusus untuk menangani kesalahan pada operasi aritmatika seperti pembagian
dengan nol
- IOException, terjadi bila ada I/O error
Terdapat dua penanganan exception
yaitu:
- Menangani sendiri exception tersebut.
- Meneruskannya ke luar dengan cara membuat objek tentang exception tersebut dan melemparkannya (throw) keluar agar ditangani oleh kode yang memanggil method(method yang didalamnya terdapat exception) tersebut.
Ada lima keyword yang digunakan oleh
Java untuk menangani exception yaitu try, catch, finally,
throw dan throws.
Tipe-Tipe
Exception
Pada exception, superclass tertinggi adalah class Throwable,
tetapi kita hampir tidak pernah menggunakan class ini secara langsung. Dibawah class Throwable terdapat
dua subclass yaitu class Error dan class Exception. Class Error merupakan tipe
exception yang tidak ditangani dengan blok try-catch, karena berhubungan dengan Java
run-time system/environment. Untuk exception dengan tipe class Exception, merupakan
exception yang dapat ditangani oleh program. Terdapat subclass dari class
Exception diantaranya RunTimeException, IOException, AWTException dan lain-lain. Contoh
subclass dari RunTimeException adalah ArrayIndexOutOfBoundsException,
ArithmeticException, NullPointerException dan lain-lain.
Menggunakan
Keyword ”finally”
Terdapat kode yang harus dijalankan walaupun terjadi atau tidak
terjadi exception, misalkan kita membuka file, hal ini memungkinkan terjadinya
exception misal file tidak ada, file tidak bisa dibuka, selanjutnya yang harus dilakukan
adalah menutup file tersebut.
Menggunakan
Keyword ”throw ” dan ”throws”
Secara eksplisit, kita dapat melempar (throw) exception dari
program menggunakan keyword throw. Jika exception tersebut adalah checked exception,
maka pada method harus ditambahkan throws. Jika exception tersebut adalah unchecked
exception, maka pada method tidak perlu ditambahkan throws.
Contoh menangani Exception :
ArithmeticException
ArrayIndexOutOfBoundsException
NegativeArraySizeException
ArrayStoreException
NoSuchElementException
NullPointerException
NumberFormatException
StringIndexOutOfBoundsException
Comments
Post a Comment